الْجُمْلَةُ الْمُفِيْدَةُ
(Jumlah Mufiidah)
Jumlah Mufiidah adalah susunan atau gabungan dari beberapa kata yang mempunyai arti sempurna.
Contoh :
١- هُوَ مَرِيْضٌ
Dia sakit
٢- أَنْتَ أُسْتَاذٌ
Engkau seorang guru
٣- هُوَ يَكْتُبُ عَلَى السَّبُّوْرَةِ
Ia sedang menulis di papan tulis
٤- أَنْتَ تَقْرَأُ الْقُرْآنَ
Engkau sedang membaca Al Quran
Keterangan
Jumlah Mufiidah dalam bahasa Arab disebut juga ٌكَلَام (kalamun), atau kalimat Sempurna dalam bahasa Indonesia. Yaitu gabungan dari beberapa kata yang mengandung arti sempurna, terdiri dari subjek dan predikat (S dan P).
Ladazh ْاُكْتُب (uktub) disebut satu jumlah sekalipun terdiri dari satu kata, karena mempunyai arti; Tulislah oleh kamu.
demikian juga
اِقْرَأْ ; bacalah,
اِجْلِسْ ; duduklah,
اِسْمَعْ ; dengarkanlah.
sementara lafzh
مِنَ الْمَدْرَسَةِ ; dari sekolah
sekalipun terdiri dari dua kata, tidak bisa disebut satu jumlah/kalimat sempurna karena pengertiannya belum lengkap atau tidak sempurna.
PEMBAGIAN JUMLAH MUFIIDAH
Jumlah Mufiidah terbagi kepada dua:
1. Jumlah Ismiyah
جملة اسمية
adalah jumlah yang di awali dengan isim. seperti:
عَلِيٌّ مَرِيْض ٌ : Ali Sakit
أَحْمَدُ مُسَافِرٌ :
Ahmad bepergian
أَبِيْ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ
Ayahku sedang membaca alquran
2. Jumlah Fi'liyah
جملة فعلية
adalah jumlah yang diawali dengan fi'il. seperti :
مَرِضَ عَلِيٌّ
Telah sakit Ali
سَافَرَ أَحْمَدُ
telah bepergian ahmad
يَقْرَأُ أَبِيْ القُرْآنَ
sedang membaca ayahku alquran
keterangan
susunan kalimat sempurna dalam bahasa arab terdiri dari dua pola:
1. kalimat yang tersusun dari subjek + predikat. disebut dwngan jumlah ismiyyah.
2. kalimat yang tersususn dari predikat + subjek. disebut dengan jumlah fi'liyyah.
kalimat diatas tidak dikenal dalam bahasa indonesia. dalam proses menterjemahkan ke dalam bahasa indonesia tetap didahulukan subjek dariada predikatny. contoh:
قَالَ رَسُوْلُ اللّٰهِ
Rasulullah telah bersabda.
خَرَجَتْ عَائِشَةُ
Aisyah telah keluar.
sementara, jika mau menterjemahkan ke dalam bahasa arab, seperti :"ayahku sedang shalat di mesjid". bisa ditulis dengan dua pola, yaitu:
أَبِيْ يُصَلِّيْ فِي الْمَسْجِدِ
atau
يصلي أبي في المسجد.
(disalin dari: ilmu nahwu karya kiyai A.Zakaria)
Silahkan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia (1-5) dan bahasa Arab (6-10)
١. أَحْمَدُ يَقْرَأُ الْكِتَابَ
٢. مُحَمَّدٌ يُحِبُّ الْيَتِيْمَ
٣. أَبُو بَكْرٍ يُطْعِمُ الْمِسْكِيْنَ
٣. عُمَرُ شُجَاعٌ
٤.سَاعَدَ عُثْمَانُ فَقِيْرًا
٥. عَلِيٌّ ذَكِيٌّ
6. Ibuku sedang memasak ikan
7. Bapakku telah solat zhuhur
8. Kakekku sedang berwudhu
9. Sholeh Ganteng
10. Anakku Pintar